Yuk, Manjakan Diri dengan Me Time!

Moms, tau nggak kalau menghabiskan waktu untuk diri sendiri alias me time memiliki dampak positif bagi kesehatan kita? Bejibun masalah yang  kita hadapi setiap hari bisa bikin beban mental, dan nggak bagus buat diri kita untuk jangka panjang. 

Apa sih Me Time itu?

Me time adalah waktu untuk diri sendiri. Menurut Collins Dictionary, me time adalah waktu yang diluangkan oleh seseorang untuk dirinya sendiri dan melakukan hal-hal untuk menyenangkan dirinya.

Seperti artinya, me time dilakukan tanpa kehadiran atau gangguan dari orang lain. Me time dilakukan dengan tujuan untuk mengisi kembali semangat dalam diri sendiri, beristirahat, dan menikmati jeda waktu.

Me time merupakan waktu yang tepat untuk memberikan tubuh dan pikiran untuk recharge.

Manfaat Me Time

Manusia memang mahluk sosial yang perlu berinteraksi dengan orang lain, namun ada kalanya seseorang butuh waktu untuk dirinya sendiri.

Waktu bersama diri sendiri penting sekali, karena saat inilah pikiran menjadi tenang. Lakukan dengan baik, sehingga bisa mengembalikan energi positif ke dalam diri kita.

Berikut manfaat Me Time yang perlu diketahui.

Meningkatkan kreativitas dan produktivitas

Me time dipercaya dapat menjernihkan otak dan membuat kita lebih fokus dalam berpikir. Sebuah studi dari Washington University, Amerika Serikat, menemukan bahwa orang yang menyendiri untuk memikirkan ide, cenderung memiliki lebih banyak ide ketimbang mereka yang melakukannya secara berkelompok.

Karena me time adalah sebuah kesempatan kita mengesampingkan sejenak segala gangguan untuk mengistirahatkan diri dan pikiran. Alhasil, kita akan lebih berkonsentrasi dan bisa menyelesaikan lebih banyak pekerjaan dalam waktu singkat.

Meningkatkan daya tahan tubuh

Me time memberikan kita perasaan bahagia. Orang yang memiliki emosi positif berupa rasa bahagia, berenergi dan tenang, ternyata lebih jarang terkena penyakit flu, demikian kesimpulan hasil penelitian yang dipublikasikan oleh jurnal Psychosomatic Medicine.

Bahkan orang yang bahagia bisa mengalami penurunan risiko untuk terkena penyakit jantung hingga 22%, paparan ini didapat dari hasil penelitian yang dipublikasikan European Heart Journal.

Kesempatan untuk memahami diri sendiri

Saat bersosialisasi dengan teman, rekan kerja atau orang lain, sering kali sudut pandang kita dengan sendirinya mengikuti sudut pandang orang-orang di sekitar,

Dengan menyendiri sejenak, kita dapat merenungkan hal yang selama ini nggak terpikirkan. Kita bisa mempertimbangkan lebih dalam mengenai berbagai keputusan yang bisa diambil untuk masa depan.

Me time juga bisa menjadi kesempatan untuk  mengeksplorasi berbagi macam bakat terpendam, yang mungkin tidak kita sadari. Siapa tahu bakat terpendam ini jadi berguna di masa depan.

Menyegarkan tubuh dan pikiran

Rasa jenuh, informasi berlebih, dan konflik yang berasal dari kehidupan setiap hari, dapat membuat pikiran kusut. Hal ini bisa memengaruhi pada kemampuan  berpikir, mengambil keputusan dan menyelesaikan masalah.

Waktu untuk diri sendiri amat berguna untuk menyegarkan pikiran, karena otak terbebas dari berbagai hal yang menganggunya. Jika pikiran segar, tubuh pun akan merasakan hal yang sama.

Meningkatkan kemampuan bersosialisasi

Kesepian dan menyendiri itu berbeda lho Moms. Kesepian merupakan emosi negatif yang timbul saat seseorang merasa tidak terhubung dengan orang lain. Sebaliknya, menyendiri sejenak justru memberikan manfaat bagi kemampuan bersosialisasi.

Me time meningkatkan beberapa aspek, di antaranya:

·         Kemampuan berkomunikasi

·         Pemahaman terhadap diri sendiri

·         Kecerdasan intelektual dan emosional

·         Rasa percaya diri

·         Perasaan bahagia saat besosialisasi

·         Motivasi untuk mengembangkan diri sendiri.

Membuat hubungan jadi lebih bergairah

Hidup berpasangan bukan berarti mengesampingkan kebutuhan dan kepentingan diri sendiri, Moms dan suami adalah dua individu manusia yang berbeda. Memikirkan kebahagian pasangan boleh saja tapi kita juga harus bisa memikirkan diri sendiri.

Diri kita butuh waktu juga untuk dimanjakan. Jika tidak, kita bisa kehilangan jati diri karena selalu mengedepankan pasangan setiap saat, di mana saja dan kapan saja.

Jika dibiarkan, hal ini akan membuat kita merasa gelisah, marah dan depresi. Sehingga hubungan akan terganggu, seperti kehilangan minat pada  pasangan atau bahkan merasa tidak bahagia.

Ketika seseorang memperhatikan dirinya sendiri, maka dia akan kembali memiliki gairah untuk melakukan hal lain, termasuk dalam hubungan rumah tangga. Hal ini juga membuat kita siap untuk menciptakan waktu berkualitas bersama pasangan.

Dengan begitu, hubungan yang dijalani menjadi lebih semangat dan bergairah dari sebelumnya.

Sekarang pikirkan kembali Moms, kapan terakhir kali  menikmati waktu untuk memanjakan diri sendiri?

Mulai sekarang yuk! Selamat datang bahagia.

Sumber:

https://www.halodoc.com/artikel/mengenal-arti-me-time-dan-manfaat-pentingnya-untuk-kesehatan-mental

https://organisemyhouse.com/create-some-me-time/