Mudik Lebaran selalu memberikan memori perjalanan baru bagi tiap individu. Mulai dari berangkat, keadaan di perjalanan, sampai tempat tujuan, hingga pulang lagi ke rumah usai mudik, adalah serangkaian momen yang dirindukan.
Apalagi Moms yang tinggal merantau, pasti senang untuk mudik Lebaran ke kampung halaman. Jika Moms yang saat ini sedang dalam kehamilan mudik ke kampung dan pulang lagi dari mudik ke rumah di kota, maka perlu perhatikan beberapa hal. Misalnya, jangan duduk kelamaan di kursi ya, apa pun moda transportasinya.
Menurut dokter spesialis kandungan dan kebidanan Rumah Sakit Pelni, dr. Dewita Nilasari, Sp.OG, dilansir dari Antara, menjelaskan ibu hamil perlu mengganti posisi duduk maksimal dua jam sekali, agar dapat mengikuti perjalanan mudik dan balik dari mudik dengan nyaman.
“Amannya dua jam kalau duduk, kalau di mobil kan memang terbatas ruang geraknya. Jadi kalau misal tadinya duduk condong ke kanan, bisa bergeser sedikit ke arah lainnya jangan di tempat yang sama terutama dari panggul ke bawah sampai kaki,” katanya.
Ini diperlukan karena Moms membutuhkan ruang dan tempat yang lebih luas guna menghindari risiko kaki bengkak, kesemutan, atau pegal-pegal.
Jika berkendara dengan mobil, pastikan ibu hamil duduk di bangku tengah agar ruang gerak menjadi lebih luas.
Selama duduk pun, Moms harus melakukan peregangan posisi badan dengan bergerak ke kanan atau ke kiri. Atau mungkin saat sedang beristirahat di perjalanan, manfaatkan waktu tersebut untuk melakukan peregangan dan relaksasi sejenak. Gunakan gerakan yang mudah simpel saja ya Moms. Posisi kaki juga perlu diluruskan agar tubuh bisa lebih rileks.
Lalu, jika Moms berpergian dengan moda transportasi pesawat, bisa manfaatkan momen peregangan dengan berjalan ke arah kamar mandi atau toilet. Tapi tetap dengan keadaan hati-hati ya Moms. Bila Moms ragu, bisa minta bantuan kepada kru atau pramugari agar bisa membantu Moms berjalan menuju toilet.
Apabila Moms melakukan perjalanan mudik dengan kereta, tetap bisa melakukan peregangan sederhana. Misalnya, Moms berdiri sejenak di tempat duduk lalu berjalan-jalan kecil di koridor kereta. Mungkin bisa juga berjalan-jalan menuju gerbong restorasi atau kantin.
Jangan lupa minta ditemani anggota keluarga lain atau bahkan petugas, ya Moms.
“Kalau sudah lebih dari dua jam dalam posisi yang sama, itu ibu bisa tertekan. Akan ada keluhan pegal, karena peredaran oksigen berkurang, jadi keluhannya pegal-pegal dan kesemutan,” katanya.
Usahakan posisi berdiri tetap tegak dan kaki berada di atas permukaan yang sama rata, agar keadaan stabil saat guncangan. Hindari memakai alas kaki berhak tinggi.
Jika peregangan sudah cukup, Moms bisa kembali duduk dengan posisi punggung lurus dengan bahu yang ditarik ke belakang, agar lebih nyaman. Atau mungkin Moms bisa menyandarkan pinggul dan bahu pada kepala sofa duduk. Sering-sering ubah posisi kaki juga, ya Moms.
Keseimbangan memang perlu dijaga karena dapat membantu menjaga mood ibu hamil supaya lebih menikmati perjalanan mudik dan balik dari mudik. Selain itu, saat duduk pun Moms bisa sambil melakukan relaksasi dengan olah napas ringan. Metode tarik dan ulur napas bisa membuat tubuh sejenak lebih rileks.
Gimana nih Moms sudah siap melakukan perjalanan mudik dan balik lagi ke kota? Puas sudah ketemu keluarga besar di kampung halaman, sekarang saatnya balik lagi ke rumah di kota bersama keluarga. Kehangatan dan keakraban momen hari raya bakal menjadi kenangan yang tak terlupakan.
Sekarang, tinggal menyiapkan fisik dan mental secara baik agar bisa pulang dan selamat sampai tujuan di tempat tinggal di kota. Stay healthy and happy ya Moms !
Source :
https://www.antaranews.com/berita/4042530/dokter-ibu-hamil-perlu-ganti-posisi-duduk-maksimal-dua-jam-sekali
https://dinkes.jogjaprov.go.id/berita/detail/kehamilan-posisi-tubuh-saat-hamil
0 Komentar :
Belum ada komentar.