Mirian Todd seorang lansia berumur 100 tahun yang nggak pernah berpikir pensiun. Beda sekali dengan pola pikir kebanyakan lansia pada umumnya. Inilah cerita Nenek Todd tentang hiidupnya, yang terus sehat dan tetap aktif penuh semangat.
Meski usianya 100 tahun, Miriam Todd bekerja lebih lama dari lansia seusianya. Dia senang berada di kantor furnitur keluarganya selama enam hari dalam seminggu.
Tugasnya pada bagian administrasi, melibatkan pembukuan, melayani pelanggan, mengatur dan memastikan segalanya berjalan lancar. Kantornya terletak di Stratford, New Jersey, Amerika Serikat (AS). Perusahaan ini didirikan oleh orangnya tuanya sejak tahun 1929.
Nenek Todd berkata pada Today.com, “Saya merasa bersalah kalau bilang bekerja, karena saya sangat menikmati apa yang saya lakukan.”
“Mungkin nggak semua orang setuju dengan pendapat ini, tapi saya memang seperti Ibu. Beliau meninggal di kursi kantor pada usia 80 tahun. Jadi saya percaya bahwa Tuhan memberikan jalan ini pada saya.”
Lahir pada tanggal 11 juni 1924, Todd mengatakan nggak pernah punya rencana pensiun. Dia menjalankan usaha ini bersama putra dan cucu-cucunya.
Dia mulai bekerja untuk Nehlig’s Furniture yang didirikan oleh orang tuanya, Philip dan Ethyl Nehlig sejak tahun 1940, tepat sebelum dia menikah.
Kemudian dia menjadi ibu rumah tangga hingga tahun 1975. Lalu dia balik bekerja dan melihat banyak orang sudah nggak sabar untuk pensiun di awal usia 60 tahun.
“Tapi itulah yang dinikmati mereka. Beda dengan suami saya, terpaksa pensiun karena kesehatannya. Dia seperti saya, sangat menikmati dunia kerja setiap menitnya. Saya malah nggak suka tinggal di rumah seharian tanpa melakukan apa pun,” tambah Todd.
Todd menikah selama 51 tahun sebelum suaminya meninggal pada tahun 1995. Beliau masih nyetir mobil, belanja, dan masak sendiri untuk kebutuhannya sehari-hari. Sekarang dia tinggal bersama putranya selama dua tahun terakhir.
Kebiasaan positif yang membuatnya panjang umur
Kebiasaan melakukan segalanya sendiri inilah yang membuat dirinya panjang umur. Nggak harus menghadapi penyakit kronis seperti kanker atau jantung.
Nenek Todd hanya ke dokter mata untuk perawatan degenerasi macula (penurunan kemampuan penghlihatan yang disebabkan usia).
Todd dan keluarganya punya resep saling berbagi kebiasaan baik, yang menurutnya membantu dirinya panjang umur.
Menjalani pola hidup sehat
Cucu perempuan Todd memuji pola makan neneknya yang sangat terjaga, dia hanya mengonsumsi makanan bergizi.
“Ketika nenek berusia 90 tahun, seorang dokter memuji genetika umur panjang beliau.” Kenang Christy Todd Hoffman pada Today.com
“Nggak ada yang namanya panjang umur kalau sering meracuni tubuh dengan obat terlarang, minum alkohol dan rokok. Tapi nenek, sangat pemilih. Beliau hanya mengonsumsi makanan sehat. Menolak gorengan apalagi junk food dan alkohol.”
“Piringnya penuh dengan real food yang berwarna-warni. Dia sangat hati-hati dalam membeli buah dan sayuran. Nenek juga suka makan dark chocolate yang baik untuk otak dan tubuhnya,” kata Christy.
Nenek Todd menjaga kesehatan dengan masak sendiri
Nenek suka masak. Semua bahan-bahannya dia petik langsung dari kebun. Dia menanam tomat, paprika, timun, labu kuning dan zucchini.
Dia belanja sayuran di supermarket. Satu-satunya produk kaleng yang dia gunakan adalah asinan kubis. Topping favoritnya untuk makan daging.
“Saya menjalani pola hidup sehat. Mengonsumsi makanan bergizi, tidur tepat waktu, istirahat yang cukup, dan olahraga,” kata Todd.
Gaya hidup yang aktif
Todd suka berenang di kolam renang pribadi dan bekerja di halaman rumah. Bekerja artinya dia aktif secara fisik dan pikiran. Dia harus jalan kaki, naik turun tangga menuju kantor dan butik furnitur.
Dia memandang hidup dengan baik dan selalu berpikir positif. Dia percaya, dengan semangatnya yang optimistis akan membuatnya panjang umur. Nenek Todd kagum pada anak-anak muda yang bekerja keras.
“Sekarang adalah kondisi ekonomi sulit, untuk itu kalian anak-anak muda harus berhemat,” begitu nasehatnya. “Saya nggak suka ngutang, makanya saya nggak pernah mau punya kartu kredit.”
Nenek Todd melihat hidupnya penuh berkat, dan dia sangat berterima kasih pada semua orang yang merayakan hari ulang tahunnya yang ke 100. Termasuk pada para pelanggan yang memberikan cake cokelat dengan hiasan furnitur.
“Hidup saya memang luar biasa. Rasanya nggak percaya jika banyak orang mencintai saya dengan tulus. Terima kasih semua,” kata nenek Todd mengakhiri wawancaranya.
Sumber:
https://www.today.com/health/aging/100-year-old-woman-still-works-rcna158332
0 Komentar :
Belum ada komentar.