Kesehatan Anak

Inilah Nutrisi Alami Penguat Imunitas Buah Hati

Inilah Nutrisi Alami Penguat Imunitas Buah Hati
FOTO: Unsplash/Hannah Tasker

“Wahh Ara gemuk sekali, gemess deh.”

“Aktif banget yaa anakmu.”

“Makannya apa sih, bisa sehat gemoy gini?”

Tentunya kita sebagai orang tua bangga jika si kecil dipuji  kesehatan tubuhnya. Artinya, kita optimal meningkatkan tubuh kembang anak. bukan rahasia lagi kalo sistem imun yang prima mampu melindungi tubuh si kecil dari berbagai serangan virus, bakteri dan mikroorganisme jahat lainnya.

Singkat kata, bila sistem imun kuat, maka penyakit pun minggat. Lantas bagaimana cara memperkuat imun balita? Ada beberapa cara yang bisa dicoba, salah satunya melalui asupan makanan yang dapat memperkuat sistem daya tahan tubuhnya.

Nah, berikut ini makanan yang mampu memperkuat kekebalan tubuh balita.

Air Susu Ibu

Cara memperkuat imun anak balita yang paling efektif dan mudah, yaitu melalui asupan Air Susu Ibu (ASI). Menurut  Direktorat Promosi Kesehatan & Pemberdayaan Masyarakat, Kemenkes RI,  ada beberapa manfaat ASI eksklusif bagi bayi, salah satunya adalah mencegah serangan penyakit.

ASI mempunyai peran penting bagi sang buah hati, yakni meningkatkan daya tahan tubuh bayi. Karenanya, ASI bisa mencegah bayi terserang  berbagai macam penyakit.

ASI mengandung zat antibodi pembentuk kekebalan tubuh,  yang membantu  melawan bakteri dan virus. Alhasil, bayi lebih sehat dan lebih kecil kemungkinan untuk diserang penyakit seperti diare, alergi, infeksi saluran pernapasan hingga konstipasi atau sembelit.

Selain itu, menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), ASI mengandung antibodi terhadap berbagai jenis virus. Antara lain, poliovirus, influenza virus, infeksi rotavirus dan lain-lain. ASI telah terbukti menghambat pertumbuhan virus-virus tersebut.

Di samping itu, penelitian Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) membuktikan bahwa, pemberian ASI sampai usia 2 tahun mampu menurunkan angka kematian anak akibat penyakit diare dan infeksi saluran napas akut. Inilah alasan kuat mengapa ASI dijadikan cara memperkuat imun anak balita.

Zinc

Selain ASI, cara memperkuat imun anak balita juga bisa melalui asupan zinc. Menurut IDAI, suplemen zinc terbukti menurunkan insiden diare dan pneumonia, mendukung pertumbuhan linear, dan memiliki efek positif dalam menurunkan angka kematian terkait penyakit infeksi.

Ukuran linear yang rendah biasanya menunjukkan keadaan gizi yang kurang akibat kekurangan energi dan protein yang diderita waktu lampau. Ukuran linear yang sering digunakan adalah tinggi atau panjang badan anak.

Suplemen zinc dapat diberikan rutin selama minimal 2 bulan setiap 6 bulan sekali, pada bayi usia 6-23 bulan. Selain melalui suplementasi, Moms juga bisa memenuhi asupan zinc pada anak balita melalui berbagai ragam makanan. Contohnya seperti tiram, daging, kacang-kacangan, telur, kentang, hingga susu.

Zat Besi

Asupan zat besi juga bisa dijadikan cara memperkuat imun balita. Menurut IDAI, zat besi memiliki peranan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan otak, meningkatkan daya tahan tubuh, serta menguatkan konsentrasi dan prestasi belajar.

Makanan yang kaya zat besi begitu beragam. Mulai dari hati, kerang, daging, unggas, tiram, susu, ikan salmon, sarden, tuna hingga sayuran seperti bayam, kale atau brokoli.

Vitamin C dan E

Cara memperkuat imun balita bisa melalui asupan vitamin C. Vitamin C meningkatkan produksi sel darah putih di dalam tubuh, yang bertugas melawan kuman penyebab infeksi.

Vitamin C juga kaya antioksidan untuk mengurangi peradangan dan mencegah kerusakan sel tubuh akibat radikal bebas. Vitamin C bisa ditemukan pada buah jeruk, jambu, mangga, stroberi, pepaya, sayur brokoli dan kangkung.

Selain vitamin C, asupan vitamin E bisa dijadikan cara memperkuat imun balita. Vitamin E kaya akan antioksidan yang menjaga kinerja sistem kekebalan tubuh. Sayur bayam, brokoli dan kacang-kacangan banyak mengandung vitamin E.

Omega-3

Cara memperkuat imun balita juga bisa melalui konsumsi omega-3, yakni jenis asam lemak esensial, yaitu asam lemak yang tidak dapat diproduksi sendiri, sehingga harus diberikan dari luar.

Omega-3 berperan penting dalam sistem imun tubuh, dan mampu mengontrol peradangan di dalam tubuh. Omega-3 banyak terkandung di dalam ikan salmon, tiram, ikan kod hingga ikan tenggiri.

Semoga bermanfaat, ya Moms.

 

Sumber:

https://www.alodokter.com/bunda-ketahui-sederet-makanan-yang-mengandung-nutrisi-alami-untuk-si-kecil-di-sini

https://www.alodokter.com/5-sumber-makanan-vitamin-a-untuk-anak

https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/nutrisi-untuk-otak-anak

0 Komentar :

Belum ada komentar.