Pergi ke acara pesta teman atau kolega kantor sendirian mungkin terasa menakutkan, tapi sebenarnya banyak orang melakukannya tanpa masalah. Jika ada yang bertanya tentang siapa teman Anda di sini? Siapkan jawaban seperti: “Saya datang sendiri. Semua teman saya sibuk, tapi saya nggak mau ketinggalan untuk acara ini!”
Menyusun beberapa pertanyaan yang sudah dipersiapkan juga bisa jadi solusi saat memulai percakapan dengan tamu pesta lainnya, atau membangun kembali percakapan saat mulai buntu.
"Saat saya menuju pesta, saya berusaha memikirkan dua atau tiga topik yang bisa dibicarakan jika obrolan mulai kering," kata Debra Fine, dosen dan penulis buku The Fine Art of Small Talk, memberi saran.
Berikut ada 6 tips buat orang yang terpaksa datang sendirian untuk acara pesta yang nggak bisa dihindari:
Tawarkan bantuan
Kalau nggak kenal siapa pun di pesta, setidaknya pasti tahu dan kenal tuan rumah. Menawarkan bantuan adalah cara gampang buat menenangkan diri, terlihat sibuk, dan memulai percakapan. Jika pesta santai, tawarkan untuk membagikan minuman atau bawa minuman sendiri untuk dibagikan. Lagipula, semua orang senang dengan orang yang membawa minuman dingin.
Bawa hadiah untuk tuan rumah
Selain alasan etika, bawa hadiah kecil untuk tuan rumah bisa jadi pembuka percakapan yang alami. Hadiah ini memberi topik untuk ngobrol dengan tuan rumah, dan tamu lain pasti akan mendengar kegembiraan tuan rumah atas hadiahnya dan mereka bakal ikut meramaikan.
Ini kesempatan bagus untuk mencairkan suasana dan ngobrol tentang kenapa kita pilih hadiah tersebut, apa yang disukai saat kita yang jadi tuan rumah, dan apa yang teman-teman baru kita juga suka.
Minta perkenalan
Kalau kenal tuan rumah, coba minta diperkenalkan kepada seseorang yang punya minat atau pekerjaan yang sama. Karena ada teman bersama, perkenalan nggak akan terasa canggung. Topik percakapan juga jadi lebih gampang karena ada kesamaan latarbelakang pekerjaan.
Cari anjing atau kucing
Kedengarannya klise? Mungkin. Tapi jika kita bingung mau ngobrol apa, atau butuh istirahat dari obrolan ringan, memberi perhatian pada anjing atau kucing bisa jadi cara untuk mengisi waktu sampai kita siap ngobrol dengan manusia lagi. Selain itu, kita juga bisa bertemu dengan penggemar hewan peliharaan lain di pesta, jadi ini cara yang bagus untuk menemukan mereka dan memulai percakapan alami.
Berikan pujian
Menanyakan di mana seseorang beli kaos atau sepatu keren adalah cara cepat dan mudah untuk memulai obrolan. Cukup mulai obrolan dengan kalimat, “Saya suka cincin Anda! Boleh tahu di mana beli?” Dan kita bisa memuji lebih dari sekadar pakaian. Kalau baru kenal, misalnya, katakan sesuatu seperti, “Oh, saya suka nama itu. Apakah Anda dinamai sesuai tokoh terkenal atau orang tua punya kenangan sendiri dengan memilih nama itu?”
Langsung kenalan
Mulai dengan perkenalan sederhana: “Hai, semoga saya nggak mengganggu. Saya [masukkan nama di sini]” dan ulurkan tangan untuk jabat tangan. Atau, kita bisa langsung bilang, “Hai, maaf mengganggu, tapi saya nggak kenal siapa pun di pesta ini dan kalian terlihat ramah … Kenalin, saya [masukkan nama di sini].”
Setelah perkenalan, lanjutkan dengan pertanyaan untuk menjaga percakapan tetap mengalir.
Misalnya, tanya bagaimana setiap orang kenal tuan rumah, lalu ceritakan kisah kita sendiri — semakin spesifik jawaban, maka akan semakin menarik. Daripada bilang “kami kuliah bareng,” lebih baik ceritakan anekdot lucu.
Dalam waktu singkat, kita bakal disukai oleh para tamu yang lain dan akan menambah jaringan teman, yang kelak mungkin akan berguna dalam pekerjaan dan karir kita di masa mendatang.
Sumber:
https://www.evite.com/blog/etiquette/how-to-survive-a-party-alone/
0 Komentar :
Belum ada komentar.