Lifestyle

Baju Lebaran Emang Wajib?

Baju Lebaran Emang Wajib?
Hari Raya | Photo: Copyright pinterest.com

Hari Raya Iedul Fitri atau hari lebaran adalah hari yang Istimewa bagi umat muslim. Karena telah selesai melaksanakan ibadah puasa sebulan penuh dan merayakan hari kemenangan. Suasana bahagia ini dimeriahkan dengan berkumpul bersama sanak saudara tercinta yang dekat atau yang jauh sekali pun.

Makin meriah lagi, dengan tradisi berbagi angpao yang sering disebut THR. Tak lupa pula makan makanan khas Lebaran seperti ketupat, opor, rendang, sambal ati kentang sampai cookies Lebaran--nastar, kastengel, putri salju, dan lain-lain. Di hari raya ini biasanya orang ingin tampil beda dengan fesyen kekinian.

Tradisi ini yang tidak bisa dilepaskan dari perayaan idulfitri tersebut. Memang secara etimologi, idulfitri maknanya kembali suci. Sementara kesuciaan identik dengan hal yang bersih, wangi dan belum terkontaminasi. Maka, kata yang tepat untuk mengakumulasi makna idulfitri adalah sesuatu yang baru.

Karena itu, engga heran kalau sebagian besar masyarakat muslim di Indonesia ingin tampil beda. Pakai baju Lebaran serba baru, mulai dari ujung kaki hingga ujung kepala. Keinginan ini telah menjadi sebuah keharusan bagi setiap orang. Mereka berlomba-lomba shopping Lebaran demi fashion yang up to date!

Hampir semua pusat belanja seperti mall sampai butik penuh. Sejak era digital, makin banyak market place yang dikunjungi oleh masyarakat Indonesia, baik di ibukota maupun di kota-kota lain, yang penting sinyal kuat buat online! Tinggal klik, masukkan pilihan items yang diinginkan ke dalam keranjang lalu check out, segitu simplenya kan Mom buat belanja online.   

Apa Moms tahu hukum baju Lebaran? Apa benar pakai baju lebaran baru itu wajib? Untuk lebih jelasnya, yuk kita simak penjelasan dari ahlinya!

Wakil Sekretaris Lembaga Bahtsul Masail (LBM) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Ustadz Alhafiz Kurniawa, di dalam tulisannya berjudul “Keharusan Berpakaian Baru dan Dress Code Lebaran di Hari Raya?” Menjelaskan bahwa ada banyak kemungkinan seseorang beli baju baru saat lebaran.

Kemungkinan pertama adalah karena baju Lebaran lama tak lagi muat dipakai lantaran tubuh anak-anak terus tumbuh besar, sehingga wajar untuk beli baju baru setahun sekali. Kedua, warna pakaian lama sudah pudar sehingga idulfitri jadi momen untuk ganti pakai baju baru.  

Shaykh Sa’id bin Muhammad Ba’syin dalam kitab Busyral Karim menjelaskan tentang anjuran mengenakan pakaian terbaik di Hari Idulfitri, dianjurkan dulu untuk berhias dan memakai wewangian. Dari penjelasan tersebut, disimpulkan bahwa agama Islam hanya menganjurkan untuk mengenakan pakaian terbaik, bukan baju baru, apalagi seragam sekeluarga pada Hari Idulfitri.

Dan, kalau kita mau jujur pada diri sendiri, kita sebenarnya juga tahu kalau merayakan hari kemenangan bukan dengan bermewah-mewahan, maksa diri biar dilihat orang wah! Pakai baju baru, makanan berlimpah, bagi-bagi THR. Semua demi gengsi! Setelah itu hutang semakin bertambah.

Sebenarnya baju lama bisa banget, lho, dipakai lagi, yang penting layak dan bersih. Kalau ingin terlihat kekinian, Moms, tinggal googling kan buat fashion kekinian. Lalu mix and match sendiri dengan koleksi pribadi yang dilengkapi aksesoris lainnya. Tren dan fesyen memang akan terus berkembang sesuai zamannya, karena munculnya orang-orang kreatif yang selalu berinovasi menemukan ide-ide baru.

Jadi, jangan sampai, ya, Moms, kita jadi buta akan hikmah hari raya, yaitu saling memaafkan dari kesalahan dan kekhilafan, kembalinya pada kesucian itu yang utama.

Yang terpenting di Hari Idulfitri itu, Moms,

1.      Mandi sebelum Berangkat Sholat Ied

2.      Bertakbir Mulai dari Rumah hingga Tempat Sholat

3.      Lewat Jalan yang Berbeda ketika Pergi dan Pulang

4.      Saling Mengucapkan Selamat, Mendoakan dan Saling Memaafkan

So, buat apa minder pakai baju Lebaran lama? Selama, Moms, memahami hakikat Hari Idulfitri, biar pakai baju Lebaran lama dan hidangan yang sederhana, hati bisa lebih tenang dan kembali suci. Inilah kemenangan sesungguhnya. Selamat kembali fitri, ya, Moms!

 

Sumber:

https://www.nu.or.id/nasional/haruskah-memakai-baju-baru-saat-lebaran-Bp973

https://ramadan.kompasiana.com/wawanhermawan3565/65ede176c57afb53f165d8c2/lebaran-baju-baru-haruskah

https://www.liputan6.com/islami/read/5259294/hukum-menggunakan-baju-baru-di-hari-raya-idul-fitri-ini-dalilnya?page=4

0 Komentar :

Belum ada komentar.